Mengampuni Orang Lain

Tuesday, March 21, 2006
1.Ambillah inisiatif.
Jangan tunggu orang yang bersangkutan minta maaf.
2. Kalau orang yang telah Anda ampuni itu ingin memasuki kehidupan Anda lagi, adillah untuk menuntut kejujuran. la hendaknya dibuat mengerti, dibuat

merasakan kepedihan yang telah Anda rasakan. Lalu hendaknya Anda harapkan janji tulus bahwa Anda takkan dilukai seperti itu lagi.

3. Bersabarlah.

Kalau kepedihannya dalam, Anda tidak mungkin mengampuninya seketika.
4. Ampunilah "secara eceran", bukannya "secara grosiran".

Adalah hampir tidak mungkin mengampuni seseorang yang jahat. Fokuskanlah pada perbuatan tertentu yang menyinggung Anda (Mungkin akan membantu kalau Anda menuliskannya).

5. Jangan terlalu berharap.

Mengampuni tidaklah berarti Anda harus memperbaharui hubungan yang pernah dekat.
6. Singkirkanlah rasa benar sendiri.

Seorang korban bukanlah orang kudus.Andapun bisa-bisa membutuhkan pengampunan suatu hari nanti.

Pisahkanlah amarah dengan kebencian.

Untuk menghilangkan kebencian Anda:Hadapilah emosi Anda dan terimalah itu sebagai alami. Lalu diskusikanlah, entah dengan objek kebencian Anda (kalau Anda dapat melakukannya tanpa menambah kebenciannya) atau dengan pihak ketiga yang bisa Anda percayai.

8. Ampunilah diri sendiri.

Mungkin inilah yang paling berat. Bersikap apa adanya sangat penting. Akuilah kesalahan Anda. Rileks-kanlah pergumulan Anda untuk menjadi sempurna. Lalu bersikaplah yang konkrit dan spesifik tentang apa yang mengganggu Anda. Perbuatan Anda mungkin jahat. Tetapi Anda tidak.
 
posted by Desi at 3:44 AM, |

2 Comments:

  At 6:00 AM Anonymous Anonymous said:
asalamu alaikum mabk desi mayasari
mengampuni orang itu emang hrs tulus
tp liat kesalahannya dulu
and klo urusan cinta
wow gak tau deh ak
tp klo semuanya kita serahkan pd allah hati kita jd tenang
matur nuwun mbak des
wasalam
  At 6:53 AM Blogger x-cute said:
FORGIVE?

Hey you...
4LII aja yang MAHA KUASA diatas segala-galanya pemaaf, masak lo-lo pada kaga mau maafin..
Apa ga aneh..????

Urusan Cinta?
emang apa itu cinta?
Cinta apa Benci sich?
Seharusnya tuh kalo urusan cinta malahan gampang dimaafin... Thats Called LOVE..

Ya emang bener tuh kata mba Desy..
Memaafkan diri sendiri lebih susah men..
Apa lagi kalo lo punya salah yang kira-kira menurutmu besar..
So you think.. you're UNFORGIVEN..

Baru baris terakhir yang menurutku bener..

Serahkan semua pd 4LII...